Tetapi sebelumnya aku memintamu untuk menarik nafas dalam-dalam kemudian melepaskannya secara perlahan. Aku juga memintamu untuk melapangkan hati.
Dear, aku ingin mengajakmu memikirkan hal ini,
Tanya pada hatimu yang terdalam apakah kau benar-benar percaya dengan rukun iman? Aku yakin hal itu sudah kita hafal di luar kepala. Aku ingin kita sama-sama memikirkan satu poin dari rukun iman itu, yaitu "iman kepada Kitab Allah".
"Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa (TQS. al-Baqarah [2]:2).
Tak ada satupun keraguan akan kebenaran al-qur'an. Dear, engkau mengimani ayat al-qur'an mengenai sholat dan zakat. Pada surat AL-Baqarah ayat 183 Allah memerintahkan berpuasa dan engkau juga mengimaninya. Engkau juga mengimani ayat Allah tentang sedekah. Yang ingin aku tanyakan apakah engkau juga mengimani perintah Allah untuk mengenakan hijab?
"Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, 'Hendaklah mereka menjulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.' Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenali, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah maha pengampun lagi maha penyayang." (TQS. Al-Ahzab:59).
Dear, seperti sholat dan amalan yang lain, berjilbab pun seharusnya menjadi perhatian kita. Dear, hal apakah yang menghalangimu untuk berhijab? Perintah Allah sudah tertulis dalam al-qur'an yang tak ada satupun keraguan di dalamnya.
" Iman kan letak nya di hati, hanya aku dan Allah yang tahu" Dear, bukankah sah nya iman ketika hati kita meyakini, menyebutnya dengan lisan, dan melakukannya dengan perbuatan?
Dear, mohon jangan merasa tersinggung ketika engkau membaca ini. Santai saja. Engkau mau menerima atau tidak, itu pilihanmu.
Dear, lihatlah awan di atas sana. Saat ini dia terlihat indah dalam birunya langit. Awan yang mengandung hujan, ia ikhlas dan patuh ketika harus menjadi gelap yang mengerikan padahal cerah dangan garis-garis putih terang lebih indah.
Lalu rasakanlah hembusan angin yang menyejukan. Angin, ia tak terlihat tetapi tetap patuh dan ikhlas melakukan tugasnya, menerbangkan debu, menggugurkan daun-daun yang telah siap terlepas dari rantingnya, menggerakan kapal-kapal di laut.
Banyak, ada banyak lagi di ruang hidup ini yang selalu patuh dan juga taat kepada sang pencipta. Lalu kita yang diberi kelebihan akal oleh Allah, masihkan tak bisa untuk berusaha taat?
Dear, berhijab yuk! Hijab adalah salah satu bukti bahwa kau sedang berusaha untuk taat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar