AKSESORIS

/Aksesoris/

Hari-hari selalu disibukan dengan aktivitas pabrik. Berangkat pagi pukul 07.00 dan pulang pukul 16.00. Lace, webbing dan elastic adalah benda-benda yang dijumpai hampir setiap hari. Mereka adalah sekelompok aksesoris sepatu. Sekelompok barang yang apabila tidak ada diwaktu yang sudah ditentukan membuatku panik kelimpungan karena para customer bahkan buyer semakin bawel menagih barang tersebut untuk segera dikirim.

Gak tau kenapa yah kalo inget kata aksesoris yang muncul dibenak yaitu pernak-pernik atau semacam perhiasan yang penuh keindahan. Aksesoris sendiri merupakan barang tambahan atau barang yang berfungsi sebagai pelengkap atau pemanis busana. Para wanita pasti tahu berbagai macam aksesoris, mulai dari aksesoris untuk hiasan kepala sampai aksesoris yang dikenakan di kaki.

Wanita mana yang tidak menyukai keindahan? mustahil jika ada wanita di belahan bumi ini yang tidak menyukai keindahan. Menyukai keindahan bukan berarti bebas semau sendiri mengaplikasikan sesuatu demi tercipta suatu keindahan.

Ada aturan-aturan tertentu yang wajib diikuti seperti misalnya dalam berbusana, seorang muslimah diperintahkan untuk menutup aurat. Mengapa harus menutup aurat? Menutup aurat adalah wajib bagi muslimah yang telah baligh. Perintah menutup aurat bukan untuk mengekang ataupun menindas kaum wanita tetapi justru demi kebaikan dan keamanan wanita. Menutup aurat adalah bentuk penjagaan Allah terhadap wanita.

"Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri seorang mu'min: "Hendaklah mereka mendekatkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-Ahzab: 59)

Menutup aurat dengan berhijab pun harus sempurna. Jangan sampai kita mengenakan hijab tetapi masih terlihat lekuk tubuh. Yuk kita cek lagi, apakah hijab kita sudah sempurna?

Selain diperintahkan untuk menutup aurat, seorang muslimah juga dilarang bertabarruj. Tabarruj adalah berlebih-lebihan dalam berbusana dan bermake up.

"...janganlah kamu ber-tabarruj seperti orang-orang jahiliyyah pertama." (QS. Al-Ahzab: 33)

Kita tidak dilarang kok untuk berhias, yang dilarang ketika kita berlebihan. Lagipula Allah memerintahkannya hanya kepada suami kita bukan? Begitupun dalam memakai wewangian, seorang wanita tidak boleh memakai wewangian dengan berlebihan. Namun bukan berarti para muslimah tidak memperhatikan bau badannya yah, jangan sampai bau badan kita malah mengganggu orang lain.

"Seorang perempuan yang mengenakan wewangian lalu melalui sekumpulan laki-laki agar mereka mencium bau harum yang dia pakai maka perempuan tersebut adalah seorang pelacur." (HR. An Nasa'i, Abu Daud, At-Tirmidzi dan Ahmad)

Kenapa ribet banget sih? Harus begini, begitu, tidak boleh begini, tidak boleh begitu? Itulah sempurnanya islam, mengatur disemua lini kehidupan dari hal kecil sampai hal yang kompleks.  Dear, muslimah sadarilah Allah sedang menjagamu. Allah sedang memuliakanmu.

Menyukai dan mencintai keindahan bukanlah suatu kesalahan, itulah fitrah manusia. Sebab itu kita diperintahkan untuk menjaga keindahan tersebut. Bukankah sebaik-baik perhiasan adalah wanita sholeha?

"Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita yang sholehah" (HR. Muslim)

Wanita sholeha sudah tentu tunduk pada perintah Allah. Kita bisa saja berpikir bahwa aturan-Nya sangat rumit dan susah, tetapi Allah lebih tahu yang terbaik buat kita. Yang baik menurut persepsi kita belum tentu baik menurut-Nya. Dear muslimah, so gak ada alasan yah buat ga nurut sama perintah-Nya. Ingat Allah sedang menjaga dan memuliakan kita dengan aturan-Nya. Jadi tetap menjaga dan terjaga yah. Karena yang terjaga hanya untuk yang menjaga bukan?

#AkademiMenulisKreatif5

#PenulisBelaIslam

#PenulisSpesial